Arenaku.com – Gareth Southgate sadar bahwa pencapaian Inggris di Piala Dunia 2022 Qatar akan mempengaruhi jabatannya sebagai manajer The Three Lions.
Masa depan Southgate saat ini tengah menjadi spekulasi terkait hasil buruk Harry Kane dkk di UEFA Nations League, Inggris bahkan terdegrasi dari League A karena menjadi juru kunci Grup 3.
Senin malam waktu Eropa, Inggris akan menjamu Jerman di pertandingan terakhir Grup 3 dengan catatan belum pernah meraih kemenanan dari lima laga.
“Saya tidak bodoh. Saya tahu pada akhirnya saya akan dinilai berdasarkan apa yang terjadi di Piala Dunia itu,” kata Southgate seperti diberitakan BBC Sport.
“Kontrak tidak relevan dalam sepak bola karena manajer dapat memiliki kontrak tiga, empat, lima tahun namun jika hasilnya tidak cukup baik maka Anda menerima waktu untuk berpisah,” ujarnya.
Kontrak pelatih 52 tahun itu berlaku hingga akhir Desember 2024.
“Saya tidak arogan untuk berpikir bahwa dengan adanya kontrak akan melindungi saya terlepas dari hasil yang dicapai,” ucapnya.
“Tentu saja, kami memahami bagaimanapun suasana hati akan berubah sesuai dengan hasil yang diraih, dan itu telah berubah. Saya realistis tentang itu. Saya akan dinilai berdasarkan apa yang dicapai di Qatar dan saya sangat senang dinilai dengan cara itu,” lanjutnya.
“Saya bukan pelatih pertama yang mengalami masa sulit dalam hal hasil dan mendapatkan kritik”. [arn]