Arenaku.com – Usai menceta gol ke gawang Manchester United sebelum laga berjalan satu menit membuat nama penyerang Leeds United Wilfried Gnonto naik daun.
Gnonto musim 2022/23 ini telah memainkan 10 pertandingan di Premier League, mencetak 2 gol dan 1 assist serta mencetak 2 gol di FA Cup.
Gnonto merupakan pemain asal Italia, memulai karirnya di akademi milik Inter Milan sebelum akhirnya pindah ke FC Zurich pada Juli 2020, keputusan dirinya keluar dari Inter adalah agar mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak bersama tim utama.
Keputusannya terbukti benar, Gnonto mencetak 12 gol dan memberikan 10 assist dalam 74 penampilan untuk tim asal Swiss tersebut, penampilan oknya di Swiss membuatnya dipanggil membela tim nasional Italia.
Musim panas 2022, pemain keturunan Ghana itu pindah ke Inggris untuk bergabung bersama Leeds United, awal karirnya di Inggrsi tidak berjalan mulus sebelum akhirnya masuk ke tim utama pada akhir Oktober lalu, dengan cepat menjadi favorit penggemar karena kemampuannya dalam mengolah bola dan tingkat kerja yang tak kenal lelah.
Menurut Football Italia, Gnonto dan perjalanan kariernya adalah bukti terjadinya masalah dalam pembinaan para bakat muda di Italia. Pelatih Italia Roberto Mancini telah menyoroti hal ini dalam beberapa kesempatan.
Regenerasi merupakan salah satu masalah yang akhirnya membuat Italia gagal tampil di Piala Dunia dua kali berturut-turut.
Banyak tim papan atas di Serie A saat ini kurang memberikan kesempatan kepada para bakat muda mereka yang tergabung di tim Primavera untuk bermain reguler bersama tim utama.
Keputusan Gnonto untuk meninggalkan Italia ke FC Zurich membuatnya menghindari jalan yang membuat banyak bakat muda di Italia ‘menghilang’.
Pusat Internasional untuk Studi Olahraga (CIES) pada September 2022 lalu telah melakukan analisa dimana hanya ada tiga tim asal Italia yang memiliki pemain dengan umur rata-rata masuk kategori muda, Lecce (rata-rata usia 24,56), Empoli (rata-rata usia 25,31) dan Torino (25,65).
Awal mengesankan Gnonto di Inggris mengirimkan pesan penting kepada para bakat muda di Italia untuk mengambil kesempatan dengan pindah ke klub lain (di negara lain) demi bisa bermain reguler dari pada menanti kesempatan bermain di Serie A. [arn]