Arenaku.com – Jelang penutupan bursa transfer musim dingin Januari, Manchester United mendatangkan Marcel Sabitzer sebagai penggantin Cristian Eriksen yang harus menepi cukup panjang karena cedera.
Sabitzer bergabung dengan status pinjaman dari Bayern Munchen, namun mantan pesepakbola Inggris, Paul Merson tidak yakin Sabitzer bisa benar-benar menggantikan peran penting Eriksen.
Man United akan menjamu Crystal Palace akhir pekan esok, kuran lebih dua pekan setelah pertemuan terakhir mereka, saat itu The Eagles mengakhiri sembilan kemenangan beruntun Red Devils dengan menahan imbang 1-1 di Selhurst Park.
“Crystal Palace adalah tim yang sulit untuk ditembus, dan mereka akan bersiap untuk memainkan serangan balik,” kata Merson kepada Sportsskeeda via Metro.co.uk.
“Sebelumnya Manchester United memiliki masalah dalam memecah pertahanan lawan, dan mereka berubah ketika Christian Eriksen bergabung,” ujar legenda Arsenal tersebut.
“Ketika Eriksen menjadi starter untuk Man United, mereka mengendalikan permainan. Eriksen adalah pemain yang Anda butuhkan untuk mengalahkan tim seperti Palace, dan ketidakhariannya akan membuat perbedaan besar,” lanjutnya.
Sabitzer dianggap memiliki gaya bermain mirip dengan Eriksen, oleh karena itu Merson berpendapagt bahwa gelandang 28 tahun itu seharusnya dimainkan Erik ten Hag sejak menit awal ketika menjamu Palace.
“Mereka telah mendatangkan Marcel Sabitzer dengan status pinjaman dari Bayern, namun apakah dia adalah pemain yang mereka inginkan? Dia tidak masuk dalam radar sejak awal, dan ini terlihat seperti sebuah pembelian yang panik,” ucapnya.
“Jika Anda mendatangkan pemain baru dari Bayern, Anda pasti berpikir untuk memainkannya”. [arn]