Arenaku.com – Penyerang Manchester United, Marcus Rashford mengaku sulit menjelaskan kekecawaan yang dirasakannya karena gagal membawa pulang trofi Liga Europa.
Di final yang digelar di Stadion Gdansk Polandia, United kalah lewat drama adu pinlati 10-11 setelah sebelumnya kedua tim bermain imbang 1-1. Villarreal unggul terlebih dahulu menit ke-29 melalui Gerard Moreno, gol Setan Merah diciptakan Edinson Cavani menit ke-55.
“Sulit untuk menjelaskan perasaan yang kami rasakan karena kami datang ke sini untuk menang,” kata Rashford seperti diberitakan Manutd.com.
“Kami telah bekerja sangat keras sepanjang musim dan ini adalah kesempatan untuk memenangkan trofi dan itu tidak terjadi. Mungkin tidak sekarang, kami melupakan kekecewaan ini terlebih dahulu, tetapi setelah itu kami perlu melihat kembali permainan, melihat kesalahan apa yang telah kami lakukan, di mana kami dapat meningkatkan dan yang bisa saya katakan adalah tim tidak akan menyerah,” jelasnya.
“Tidak ada kemungkinan tim menyerah. Manajer tidak akan menyerah, dia tidak akan membiarkan kami menyerah dan kami akan datang musim depan dengan keinginan yang lebih besar.”
“Di liga kami finis kedua, kedua itu tidak berarti apa-apa. Manchester City memenangkan liga, dan kami finis kedua tetapi itu tidak ada artinya. Villarreal memenangkan Liga Europa dan kami kedua di dalamnya. Bagi kami itu bukan apa-apa,” tegasnya.
“Saya tidak ingin mendengar ‘oh, mereka begitu dekat’ karena itu tidak berarti apa-apa. Ada satu pemenang dan ada satu yang kalah dan hari ini kita kalah, kita harus mencari tahu mengapa dan memastikan bahwa lain kali tidak boleh kalah”.
Anggota timnas Inggris ini berjanji musim depan akan berusaha membantu klubnya untuk kembali meraih trofi juara. [sb]
