Memainkan Taktik Aneh, Ini Penjelasan Stefano Pioli

0
72
Milan (Photo: twitter.com/acmilan)

Arenaku.com – Stefano Pioli menjelaskan perubahan taktik AC Milan yang cukup aneh saat mengalahkan Monza 3-0 di San Siro, Minggu (17/12/2023) karena beberapa pemainnya baru kembali dari cedera.

Dipertandingan ini Milan unggul cepat, tepat menit ke-3 melalui solo slalom Tijjani Reijnders yang melewati para pemain bertahan Monza, gol kedua diciptakan emain debutan berusia 18 tahun, Jan-Carlo Simic menit ke-41.

Gol ketiga Rossoneri diciptakan Noah Okafor menit ke-76.

Dengan kembali dimainkannya Simon Kjaer, Pioli terkadang bermain dengan formasi 3-3-1-3 dengan Alessandro Florenzi naik ke lini tengah dan Tommaso Pobega membantu lini pertahanan.

“Idenya adalah untuk melindungi dua pemain, karena Kjaer baru saja pulih dari cedera dan tidak dalam kondisi prima, sementara Florenzi sudah lama tidak bermain dalam tiga laga beruntun. Monza menyerang dengan lima pemain, jadi dengan empat pemain di lini pertahanan, kami harus lebih banyak bergerak,” kata Pioli kepada Sky Sport Italia.

“Namun, bermain dengan tiga, empat atau lima pemain di lini belakang bukanlah hal yang penting, ini semua tentang interpretasi. Dengan masuknya Simic untuk menjalani debutnya, kami lebih memilih untuk menjaga Florenzi lebih dekat dengan lini pertahanan untuk membaca transisi, sementara Loftus-Cheek bermain lebih ke dalam saat transisi,” jelasnya.

Setelah menang melawan tuan rumah Newcastle United di Liga Champions, Milan kembali menunjukkan performa yang baik dan Pioli percaya bahwa penting untuk terus fokus.

“Kami harus terus bekerja dan fokus pada diri kami sendiri, meningkatkan level dan memberikan konsistensi,” ujarnya.

“Hari ini sangat sulit melihat cara Monza bermain, juga karena kami menghabiskan banyak energi di pertengahan pekan. Para pemain bermain dengan energi, fokus dan motivasi yang tepat. Para pemain muda harus diberi tepuk tangan,” lanjutnya.

“Kami harus fokus pada diri kami sendiri dan tidak membuat perbandingan dengan tim lain, terus meningkatkan standar untuk diri kami sendiri dan kemudian melihat dimana kami berada”. [aRn]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here